Senin, 01 Juni 2020

Menyatukan Dua Hati

Oleh Indah Zein

Ada nada yang hilang sedari Minggu kemarin. Biasanya tegur sapa hadir meski di grup. Muncul barisan puisi indah yang menggoda dan menggelayut mata. Namun, sedari Minggu kemarin ia tak tampak. Aku diam tanpa menelisik. Ah, mungkin sedang menghabiskan hari bahagia di sana.

Beberapa waktu terlewat. Aku membuka kabar pesan. Lagi-lagi tak kutemui namanya muncul meramaikan suasana. Seperti biasa. Sudah lupakan dia pada kehangatan perjumpaan kami? Ah, tak mau aku menggoda kehidupannya.

Iseng ku kirim pesan pribadi ke nomor wa ratu robusta ini. hampir lima jam baru terbaca dan dibalas. Gemas rasanya ingin kujitak saja. Tapi takut durhaka.

[Kemana bunda?]

[Rebahan kan masih pandemi]


[Lha, sakit?]

[Iya typus 10 hari]

[Wah banyak pikiran ini]

[Iya mungkin]

[Ayo nonton]

[Ke bioskop? emang sudah buka?]

[Nonton YouTube aja laahhh]

Kukirim video dr Aisyah Dahlan. Dengan judul "suami suka istri manja". 
Kami auto ngakak... Weehh ini bocah semprul.

Aih, kangen menyatukan hati...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar